
Sumber gambar : unsoed.ac.id/
Prestasi membanggakan berhasil diraih alumnus SMAKDA yang saat ini merupakan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto. Melalui karya aplikasi untuk membantu penyandang disabilitas bernama pencari kerja (pencaker) enam mahasiswa FEB Unsoed berhasil meraih Silver Medal dalam ajang Malaysia Technology Expo (MTE).
Lomba yang berlangsung pada tanggal 22 Februari – 25 Februari 2024 tersebut diikuti oleh lebih dari 450 exhibitor/ peserta, yang berasal dari negara China, Indonesia, Iran, Hongkong, Malaysia, Polandia, Republik Azerbaijan, Saudi Arabia, Singapura, Taiwan, Thailand, Vietnam, Yaman dan beberapa negara lainnya. Pada tahun ini MTE diselenggarakan oleh PROTEMP (Profesional Trade Exhibition & Meeting Planner).
Rifki Romadhan, salah satu dari enam mahasiswa tersebut merupakan alumnus SMKN 2 Purbalingga dari jurusan RPL lulusan tahun 2022, yang sekarang berada di jurusan Ekonomi Pembangunan Unsoed. Rifki mengikuti lomba bersama 5 orang rekannya, yaitu Diva Nurafriani Shafa (sebagai ketua Tim) dari jurusan Ekonomi Pembangunan, Riska Wahidah mahasiswa Manajemen, Kanendra Almahi Keenan dari Manajemen, Pandu Nusantara Handoko dari Manajemen dan Fitria Intan Tamara dari jurusan Akuntansi. Sebagai dosen pembimbing tim, yaitu Agung Praptapa, MBA. PhD.Ak.CA.

Gb. Siaran Live IG Jurnal.smakda
Pada ajang internasional ini, mereka menampilkan karya inovasi berjudul “Enablind (Enable the Blind) : Revolutionizing Inclusive Employment Opportunities for Individuals with Visual Impairments”. Karya tersebut berupa aplikasi untuk membantu pencarian kerja bagi penyandang keterbatasan. Dalam aplikasi tersebut terdapat fitur talkback yang membantu memberikan sensor dan juga fitur pemberitahuan secara jelas dalam memberikan informasi mengenai lowongan kerja serta notifikasi jika lolos dalam seleksi.
Sayangnya, dalam siaran langsung melalui Instagram Jurnalistik dan KIR SMAKDA kemarin, Rifki mengatakan kalau aplikasi tersebut belum bisa di unduh secara online melalui Play store maupun platform penyedia aplikasi lain. Aplikasi Pencaker ini hanya dapat di akses melalui link Google Drive, sehingga orang yang membutuhkan aplikasi tersebut dapat mengunduhnya melalui link Drive. Rifki juga mengatakan kalau rencananya, karya inovasi Pencaker ini akan diikutsertakan lagi dalam ajang Indonesia Business Challenge (IBC) pada Juli mendatang.
Rifki Romadhan
Belajar yang sungguh-sungguh, karena tidak tahu kapan peluang akan datang, jadi kita harus bersiap-siap.
Penulis : Dayla
This is very useful advice.
I found this article very beneficial.
This is very well-explained.